![]() |
Ilustrasi |
Sebelumnya, pada rapat perdana, telah ditentukan dan disepakati terkait kepanitian, waktu dan tempat pelaksanaan SIG tersebut. Di mana kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 26-27 Januari 2019 bertempat di Aula Graha PC. GP Ansor Kabupaten Sumenep.
Pada rapat lanjutan kali ini semua panitia termasuk pengurus komisariat ikut nimbrung. Dalam pertemuan tersebut diisi dengan diskusi terkait tema yang akan diangkat dalam kegiatan SIG. Forum tampak hangat dan khidmat membahas seputar isu-isu keagamaan, keperempuanan dan isu lainnya yang sinergis.
“Kami sangat mengharap masukan dari semua sahabat-sahabati dan pengurus terkait tema ini. Tema adalah sesuatu yang sangat urgen,” ungkap Siti Wahidah, selaku ketua III.
Pendapat demi pendapat terus bergantian mengiringi diskusi tersebut. Panitia mau pun pengurus saling lempar argumentasi, berbagi pengalaman dan pengetahuan. Semuanya tampak antusias sebagaimana layaknya mahasiswa pergerakan.
Kurang lebih 2 jam berlalu diskusi pun selesai. Nor Waida, selaku ketua panitia SIG, sangat berharap kepada semua pihak untuk memberikan doa dan dukungan demi kelancaran dan kesuksesan SIG tahun 2019 ini.
“Dukungan dari semua elemen sangat diharapkan. Karena adanya dukungan lain sangat berharga bagi keberlangsungan acara ini. Terlebih doa dan dukungan dari seluruh sahabat-sahabati PMII se-Indonesia, khususnya di Kabupaten Sumenep,” jelas Nor Waida dengan nada semangat.
Terkait tema yang dihasilkan masih dirahasiakan. Karena menurut Syaiful Bahri, selaku ketua Komisariat mengungkapkan bahwa pihaknya masih akan melakukan upaya untuk memberikan kejutan ide menarik sebelum tema dilempar ke publik.
“Tunggu saja info selanjutnya. Kami akan memberikan surprise,” tegasnya setelah dikonfirmasi.
Ipung, sapaan akrabnya juga berharap kepada semua pihak untuk memberikan dukungan dan partisipasi demi kelancaran kegiatan Sekolah Islam Gender tersebut. Sehingga SIG berjalan sukses sesuai yang diharapkan bersama. (tcp)
EmoticonEmoticon